Fungsi Modifikasi Akar, Daun dan Batang Serta Perbedaannya


MODIFIKASI AKAR

  • Akar napas. Akar naik ke atas tanah, khususnya ke atas air seperti pada genera Mangrove (Avicennia, Soneratia).
  • Akar gantung. Akar sepenuhnya berada di atas tanah. Akar gantung terdapat pada tumbuhan epifit Anggrek.
  • Akar banir. Akar ini banyak terdapat pada tumbuhan jenis tropik.
  • Akar penghisap. Akar ini terdapat pada tumbuhan jenis parasit seperti benalu.



MODIFIKASI BATANG

Di bawah permukaan tanah. Terbagi menjadi empat, yaitu:

  • Rhizoma atau akar rimpang, contoh: jahe. 
  • Tuber atau umbi, contoh: kentang. 
  • Bulbis atau umbi lapis, contoh: bawang. 
  • Cormus, contoh: gladior (ganyong).


Di permukaan tanah. Terbagi menjadi dua, yaitu:

  • Stolon/geragih/runner, contoh: rumput teki, semangi. 
  • Offset atau geragih air, contoh: teratai.


Di atas permukaan tanah. Terbagi menjadi empat, yaitu:

  • Tendril atau sulur, contoh: anggur, markisa. 
  • Thorn atau duri, contoh: jeruk nipis. 
  • Bulbis (batang yang menggemuk), contoh: nenas. 
  • Cladophilis (batang seperti daun), contoh: asparagus.


MODIFIKASI DAUN
Seperti duri, contoh: kaktus.
Penyimpan cadangan makanan, contoh: kol/kubis.



Perbedaan  modifikasi batang didalam tanah dengan modifikasi akar

Modifikasi batang

  • Memiliki ruas dan buku serta daun-daun sisik yang halus
  • Memiliki akar adventif
  • Memiliki mata tunas
  • Tidak memiliki akar
  • Alat perbanyakan vegetatif
  • Memiliki modifikasi daun di sekitar batang


Modifikasi akar

  • Tidak ada ruas dan buku serta daun-daun sisik yang halus
  • Tidak ada akar adventif
  • Tidak ada mata tunas
  • Memiliki akar
  • Tidak bisa di jadikan alat perbanyakan

Tag Search :
modifikasi akar,modifikasi akar,modifikasi akar dan fungsinya,modifikasi akar pada tumbuhan,modifikasi akar tumbuhan,modifikasi akar batang daun,modifikasi akar dan contoh tanamannya,modifikasi akar adalah

Comments

Selamat datang di situs cendekia, informasi pasti☻